Buah delima termasuk jenis buah yang baik dikonsumsi oleh ibu hamil. Menurut sebuah penelitian, buah ini memiliki kandungan vitamin C sekitar 40% yang cukup untuk memenuhi kebutuhan harian orang dewasa.
Selain vitamin C, buah delima juga mengandung vitamin A, vitamin E, serat, asam folik, kalium, dan niasin. Antioksidan yang terkandung didalam buah delima memiliki manfaat untuk melawan radikal bebas di dalam tubuh.
Jika dibandingkan dengan buah lainnya, seperti cranberry, blueberry, dan anggur, kandungan anti oksidan buah delima lebih tinggi. Mengkonsumsi buah delima dalam jumlah yang wajar dapat memberikan manfaat baik bagi ibu hamil dan janin. Beberapa manfaat buah delima untuk ibu hamil dan janin diantaranya yaitu:
Manfaat Buah Delima Untuk Ibu Hamil
1. Tinggi Vitamin C
Delima tinggi kandungan vitamin C yang bermanfaat baik untuk kesehatan dan ibu hamil. Beberapa manfaatnya yaitu untuk meningkatkan imunitas tubuh, menangkal radikal bebas, mencegah sariawan dan bibir pecah-pecah. Selain delima, jenis buah tinggi vitamin C juga bisa didapatkan pada jenis buah seperti jeruk, lemon, jambu biji dan lainnya.
2. Membantu Perkembangan Otak Janin
Buah delima memiliki kadnungan asam folat yang bermanfaat untuk membantu proses perkembangan otak janin sehingga janin akan terlahir normal. Sedangkan kekurangan asupan asam folat dapat berdampak tidak baik untuk janin serta dapat memperbesar risiko bayi lahir dengan cacat metal. Asam folat dapat membantu meningkatkan perkembangan otak janin dan meningkatkan imunitas bagi ibu hamil.
3. Membantu Pembentukan Tulang Janin
Kandungan kalium dan fosfor pada buah delima dapat membantu mengoptimalkan perkembangan tulang dan gigi janin. Selain untuk janin, kalium dan fosfor juga baik untuk menjaga kesehatan tulang ibu dan mencegah osteoporosis (pengeroposan tulang).
4. Mencegah Dehidrasi
Kandungan kalium dan natrium pada buah delima cukup banyak sehingga baik untuk mencegah dehidrasi. Seperti yang diketahui, dehidrasi pada ibu hamil dapat menyebabkan keadaan buruk pada ibu hamil dan janin. Meskipun delima dapat mencegah dehidrasi sebaiknya cukupi juga dengan mengkonsumsi air mineral karena mengkonsumsi delima secara berlebihan juga tidak baik untuk kehamilan.
5. Mencegah Kram Kaki
Pada masa kehamilan trimester ketiga biasanya banyak ibu hamil yang mengeluh menderita kram kaki yang tak kunjung henti. Keadaan ini terjadi akibat berat badan ibu hamil yang meningkat. Untuk mencegah dan meringankan gejala tersebut, anda dapat mengkonsumsi makanan yang mengandung kalsium tinggi, salah satunya dengan mengkonsumsi buah delima.
6. Mengurangi Risiko Pendarahan pada Proses Persalinan
Pada proses persalinan sangat mungkin ibu mengalami pendarahan. Kandungan zat besi pada buah delima dapat berperan untuk mengurangi risiko terjadinya pendarahan. Seperti yang kita ketahui, pendarahan sangat berbahaya bagi calon ibu karena dapat menyebabkan keluarnya banyak darah hingga berujung dengan hal-hal yang tidak diinginkan.
Tidak hanya bermanfaat untuk mejaga kesehatan bagian dalam, delima juga bermanfaat untuk merawat kulit ibu hamil. Kandungan asam folat dan antioksidan buah delima dapat merangsang dan meningkatkan kecantikan kulit. Dengan demikian, selain baik untuk menjaga kesehatan janin, delima juga dapat mencerahkan kulit sang ibu.
